Putung Rokok Merusak lingkungan! Mahasiswa k3 Unis Tangerang Buat Biopestisida dari Limbah Putung Rokok.

BERITA TANGERANG, Sosial12917 Dilihat

PATROLINUSANTARA.com, -Pinang, –Kurang lebih 40 Mahasiswa semester 6 yang dibagi menjadi 10 mahasiswa setiap kelompok yang sedang Kuliah Kerja Kemasyarakatan (K3) dan dibagi menjadi 4 Sektor, Antara lain Sektor Lingkungan, Sektor Kesehatan, Sektor Ekonomi dan Sektor Pendidikan yang menyelenggarakan KKK di Pos 2 Warung Mangga RT 003/001, Kelurahan Panunggangan Kecamatan Pinang Kota Tangerang, pada Senin, 14/8/23

Kali ini, Sektor lingkungan KKK Mahasiswa UNIS Kota Tangerang Kelompok 3 yang membawa tema sosialisasi Pengaplikasian Biopestisida Limbah Puntung Rokok.

Mewakili Lurah Panunggangan, Sekretaris Kelurahan Panunggangan, Kaswan Hermawan Dalam Sambutannya mengatakan, dirinya mengucapkan terimakasih kepada Mahasiswa Universitas Islam Syekh Yusuf Kota Tangerang yang sudah bersedia membagi ilmu kepada warga kami.

“Kami ucapkan terimakasih, mudah mudahan kegiatan ini membawa pemahaman yang baik untuk warga Panunggangan khususnya dan umumnya bagi Masyarakat banyak manfaat dari Sosialisasi dari Manfaat Limbah Puntung Rokok,” Katanya.

Dirinya menambahkan, Kegiatan Mahasiswa ini dimulai dari 7 Agustus sampai 7 September 2023 di wilayah Kelurahan Panunggangan Kecamatan Pinang Kota Tangerang.

Sementara itu, Ketua Kelompok 3 Aldi, menjelaskan bahwa Produksi rokok yang sangat tinggi di Indonesia ditambah dengan besarnya jumlah perokok yang pada tahun 2015 mencapai 34,5% dari penduduk Indonesia atau setara dengan 80 juta jiwa.

Didepan Warga Pos 2 Kp. Warung Mangga, Aldi menuturkan, Melihat banyaknya kandungan senyawa seperti nikotin, fenol dan eugenol dari sampah puntung rokok dapat diekstrak dan dimanfaatkan menjadi bahan baku pembuatan bio-pestisida.

“Bio-pestisida dari sampah puntung rokok termasuk kelompok pestisida nabati dengan jenis bio-pestisida bio-kimia karena mengandung biotoksin,” Ujarnya

Selanjutnya, Puntung rokok merupakan limbah yang memiliki sejumlah risiko bagi lingkungan. Jumlah orang merokok masih sangat banyak, sehingga jumlah puntung rokok yang dibuang ke lingkungan juga sangat banyak dan menjadikan lingkungan tak bersih.

“Bapak-bapak di sini juga gemar merokok, sehingga sampah rokok yang dihasilkan juga cukup banyak,” Katanya.

Turut Hadir dalam acara Ketua RW 01 Feli Suproadi, Ketua Sektor Lingkungan K3 Siti Badriah dan Dosen Pembimbing pak Andri Kurniawan SP.d,. MP.d.

 

Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *