PATROLINUSANTARA.com, Jakarta – Pelantikan Pengurus Mejelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia (MLKI) DKI Jakarta, periode masa bhakti 2022 – 2027, dilaksanakan, di Gedung Pasewakan Bina Budi Kinasih jalan keramat IV, Kelurahan Lubang buaya, Kecamatan Cipayung Jakarta Timur,Minggu (16/10/2022).
Acara ini dihadiri Ketua Presidum MLKI Pimpinan Pusat Suprih Suhartono, bersama Sekretaris Endang Retno Lastani,dan berbagi Organisasi yang sudah bergabung di MLKI ,AK Perjalanan, Sumarah Purbo, Ajisaka, Kejiwaan Ibu Pertiwi, Tri Sabdo Tunggal,Penghayat Kepercayaan/Parmalim, Kapribaden, Sapta Darma, Sumarah, Mejar Budi, Sastro Jendro, Ngesti Kasampurnan, Sri Murni.
Acara diawali dengan Do’a dan menyanyikan Lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pengucapan sila Pancasila. Dalam sambutannya Ketua Panitia menyampaikan bahwa pelantikan ini sudah lama kita tunggu-tunggu dikarenakan Vandemi Covid-19, Semoga dengan terlaksananya kegiatan Pelantikan ini bisa untuk menjalankan roda organisasi kedepanya semakin kompak dan solid.
“Dengan Mawas Diri Menjadikan Bangsa Indonesia yang Berbudi Luhur untuk Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan, Berbhineka Tunggal Ika, Tan Hana Dharma Mangrowa””.
Dilanjutkan sambutan dari Suprih Suhartono selaku Ketua Presidium Pusat Mejelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia (MLKI) Dalam sambutannya Suprih menyampaikan, “Setiap Kegiatan Mejelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia (MLKI) harus ada lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan pengucapan Pancasila. Karena bangsa Indonesia berdiri berdasarkan perjuangan para pendahulu bangsa, tidak memandang agama dan keyakinan individu tetapi demi persatuan dan kesatuan Republik Indonesia dan ini diputuskan Mejelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia (MLKI) nasional sebagai standart kegiatan seluruh organisasi penghayat yang sampai saat ini ditingkat nasional sekitar 244 organisasi yang sudah terdaftar, ini harus tetap dijiwai Pancasila. Sebab kalau tanpa dijiwai Pancasila bangsa ini tidak akan mampu berdiri. Pancasila harus tetap disepakati karena Pancasila sebagai pondasi berdirinya bangsa mulai Indonesia ada sampai saat ini”.
Selanjutnya sidang pleno dimuai oleh pimpinan semenara yang ditunjuk panitia, Dalam hasil sementara rapat sidang pleno DMW MLKI Provinsi DKI Jakarta terpilih 5 orang Presidium yang bergabung dari 13 organisasi dengan masa bakti periode 2022-2027 dengan peserta pemilihan dibagi 2 kelompok dengan hasil yang memuaskan s3hingga terpilihnya Ketua Presidum MLKI DKI Jakarta, Yoseph Kencoko A.J/Ajisaka, Imam Santoso/Sri Murni, Sujono Liento/Kapribaden, Rohmat Hidayat/AK Perjalanan, Rical Sirait/ Parmalim.
Dalam proses Pelantikan ini, Sekretaris MLKI Pusat Endang Retno Lastani mengucapkan selamat atas kepengurusan barua bisa bersinergi dan juga menyampaikan bahwa Kepercayaan masih mengharapkan kehadiran MLKI untuk ikut membantu menyelesaikan tugas dan kewajiban bangsa dalam meningkatkankesejahteraanmasyarakat. Untuk itu ketua dan pengurus yang sudah dilantik dapat berpartisipasi dan memprediksi kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Ia berharap pengurus baru bisa melahirkan ide-ide baru, terobosan yang cerdas dan inovatif untuk meningkatkan anak-anak untuk jadi generasi penerus Aliran Kepercayaan.Dan menambah semangat baru untuk bangkit dan berkiprah secara nyata, sehingga Majelis Leluhur Kepercayaan semakin terlihat di mata masyarakat dan pemerintah.
“ Apalagi bagi Ketua dan Pengurus yang dikukuhkan agar bisa membantu mensosialisasikan program dan kebijakan pemerintah yang menyangkut kepentingan masyarakat dan mendorong partisipasi masyarakat dalam berbagai bidang.” tutur Retno.
Ia juga menambahkan merujuk kepada semangat yang telah di canangkan pimpinan Pusat untuk bangsa, Saya akan fokuskan kepada yang pertama yaitu membentuk para pengajar anak anak sesuai apa yang yakini para penghayat leluhur kepercayaan, Selain di hadapkan bangsa kita juga dihadapkan pada berbagai isu dan keprihatinan terkait dengan, intoleransi, pemahahaman keagamaan yang eksklusif, disamping juga isu isu lain: meningkatnya kekerasan ( anak dan perempuan), bonus demografi dan kemiskinan yang tidak pernah berhenti untuk negara besar seperti Indonesia.
Lebih lanjut Retno menjelaskan kondisi-kondisi ini tentunya perlu direspon oleh kita Dharma Wanita dalam skala, kemampuan, kapasitas, dan kewenangan yang kita miliki. Peningkatan kapasitas, salah satu tujuan MLKI dalam memahami dan merespon isu-isu kebangsaan juga perlu kita tingkatkan.
Selain itu, Ketua Presidum DKI Jakarta Rohmat Hidayat didampingi Rical Sirait menyampaikan atas kepercayaan dari teman-teman kami siap mengembangkan dan membesarkan organisasi MLKI ini dimana wadah ini sebagai jembatan dari organisasi penghayat leluhur kepercayaan yang belum mendapatkan keadilan dari pemerintah.
Maka dari itu, kita juga perlu berkolaborasi dengan pemerintah untuk membentuk para pengajar guru di setiap organisasi sehingga anak anak pelajar bisa mendapatkan nilai dari agamanya sendiri tanpa mengikuti ajaran agama orang lain Misalnya kita perlu membekali ilmu dari para leluhur kita,dan bagaimana cara menyampaikan kepada anak anak generasi leluhur kepercayaan, nilai nilai luhur bangsa dan tentang toleransi, saling menghargai ( tepo seliro), memayu hayuning bawono, dan menghargai dan menerima keragaman Indonesia.
Dengan langkah-langkah itulah kita bisa menjalan fungsi menjaga bangsa, mendukung pemerintah, termasuk MLKI untuk bangsa dan para penghayat leluhur kepercayaan.
Lanjutnya menyampaikan, “Suatu kebanggan bagi saya bisa hadir disini. Saya mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus Mejelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia (MLKI) DKI Jakarta, mudah-mudahan selalu bermanfaat bagi masyarakat dan Pemerintah”.
Persatuan dan Kesatuan ini adalah modal yang sangat besar dan sangat kuat yang harus dipertahankan bersama-sama. Mari kita bersama-sama berdo’a supaya Pemerintah Kota DKI Jakarta, mari kita do’akan bersama-sama mudah-mudahan diberi petunjuk yang terbaik untuk terus mempersatukan warga, mempersatukan rakyat Indonesia. Karena gesekan-gesekan yang sangat besar, mudah-mudahan kita bisa bersikap secara dewasa”, pungkasnya.
Semua tamu undangan yang hadir mengikuti acara pelantikan Pengurus Mejelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia (MLKI) DKI Jakarta, sampai selesai dengan khidmat dan tertib. Semoga dengan adanya pelantikan kepengurusan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat Jakarta dan sekitarnya.
(Rical S)